Sunday, August 21, 2011
Thursday, August 4, 2011
Thursday, July 21, 2011
Memori
Kamu datang lagi.
Gambaran yang selalu aku temui. Gigi rapi mengkilat dibawah matahari.
Dasi biru menyatu langit abu-abu. Rambut
beberapa senti melebihi bahu, menggelap tertimpa bayangan pohon jambu. Tangan melambai tak ragu-ragu. Ujung celana terlipat ke atas, memperlihatkan jahitan yang
tak tuntas.
Tapi aku ingin lebih dari ini.
Gambaran yang berbeda sama sekali. Gigi rapi ditutup senyum berlesung
pipi. Dasi ungu senada langit merah jambu. Rambut lancip tercukur, memerah meninggalkan
bayangan pohon dibelakang bahu. Tangan melambai malu-malu. Ujung celana terlipat ke atas,
memperlihatkan jahitan tanganku yang sudah tuntas.
Tanganku gemetar, menjatuhkan bingkai foto dimana kamu
selalu datang lagi. Membatasi memoriku tentang kamu, yang tak pernah lebih dari
gambaranmu di foto itu.
- Dalias Lisdiarum -
You can also read this on Jejakubikel
(Tema : 111 Kata Juli, Pas Foto)
Pintu
Sudah kubilang padamu.
Ikatan bagiku hanya ruang kubus tanpa pintu.
Dimana aku hanya akan duduk membatu, sedang kamu sibuk
menata lampu.
Kamu bilang “akan kubuat indah untukmu”. Aku bilang “aku
hanya ingin sebuah pintu”.
--
Dua tahun berlalu sejak kejadian itu. Mataku tertuju padamu.
Kamu menangis dengan pisau ditanganmu, kemarahanmu memburu. Darah membuncah
dari dalam tubuhku. Lalu semua hilang kecuali suaramu. Kamu mendudukanku di
tempat tidurmu, berjanji bahwa kamu tak akan membiarkanku menjadi debu. Kamu
memandikanku dengan air yang tidak biasa, membuat tubuhku membeku.
--
Angin datang membuyarkan buku-buku manteramu. Memadamkan
lilin-lilin yang menyerupai lampu, yang selalu kau tata mengelilingi tubuhku. Pintu
terbuka, yang selama ini kutunggu. Relakan aku, kekasihku, aku hanya hantu.
- Dalias Lisdiarum -
Chicken With Plums
Chicken with Plums is a graphic novel written by Marjane Satrapi. It's about a brokenhearted tar musician, Nasser Ali Khan, who wants to end his life. The story is told mostly in flashbacks. Some scenes are tragic, some are wise, and a lot are funny! :)) enjoy.
Thursday, July 14, 2011
Hai, Miiko!
I'm not a comic addict. But this one is probably my favorite ever. It's a potential LOL comic about 5th grade girl's daily life with her friends. With a not-too-obvious love strory (ofcourse, they're only 11) that makes it not-too-drama (keeps me curious). Super funny. Haha. Enjoy :))
Monday, June 27, 2011
Kembang Api
Ibu begitu mencintaiku.
Pagi ini ibu bilang ia akan mengajakku melihat kembang api. Kata ibu, kembang api itu semburat warna-warni. Aku tak sabar menanti malam ini. Hingga tubuhku menggigil kelu. Ibu segera menghangatkanku. Ibu memang nomor satu.
Malam ini, ibu membawaku ke taman kota. Aku agak curiga. Taman itu seperti jelaga. Sepi tak ada suara. Terdapat pohon beringin ditengahnya. Ibu memintaku membuka baju. Pasti ini permainan seru. Aku pun menurut meski udara dingin menderu. Lalu ibu mengikatku di pohon beringin itu. Ia bilang aku boleh melihat kembang api ditubuhku. Berwarna biru dan ungu, yang aku dapat tadi pagi saat ibu meletakkanku di atas tungku.
Jadi begini caranya menyambut tahun baru.
Pagi ini ibu bilang ia akan mengajakku melihat kembang api. Kata ibu, kembang api itu semburat warna-warni. Aku tak sabar menanti malam ini. Hingga tubuhku menggigil kelu. Ibu segera menghangatkanku. Ibu memang nomor satu.
Malam ini, ibu membawaku ke taman kota. Aku agak curiga. Taman itu seperti jelaga. Sepi tak ada suara. Terdapat pohon beringin ditengahnya. Ibu memintaku membuka baju. Pasti ini permainan seru. Aku pun menurut meski udara dingin menderu. Lalu ibu mengikatku di pohon beringin itu. Ia bilang aku boleh melihat kembang api ditubuhku. Berwarna biru dan ungu, yang aku dapat tadi pagi saat ibu meletakkanku di atas tungku.
Jadi begini caranya menyambut tahun baru.
- Dalias Lisdiarum -
You can also read this on Jejakubikel
(Tema : 111 Kata Juni, Beringin)
Subscribe to:
Posts (Atom)